Skip to main content

Posts

Showing posts from April, 2008

Wawancara Bersama Tun Daim (Siri Dua)

Wawancara Bersama Tun Daim Zainuddin di Wisma YPR pada 15/04/2008 jam 5.00 petang. Tun Daim Dakwa BN Kalah Kerana “Irrational Optimism” Apakah kelemahan utama ahli-ahli korporat Melayu kini, dulu dan mungkin masa akan datang? In my opinion, many Malay businessmen before and even now have no staying power. Their tendency is to relax so quickly or alternatively the moment they are successful in one sector, they will start to get involved in so many other sectors without realizing that one sector is different from the other. In the end, they will be overstretched (financially and management wise) with not enough attention given to any sector at all. At the end of the day, if one wants to be successful, one has to work hard, think smart and not to relax too soon. What is more important is to manage time, manpower and your finance wisely. If they are not able to manage now, I fear that they will not be able

Wawancara Bersama Tun Daim (Siri Satu)

Wawancara Bersama Tun Daim Zainuddin di Wisma YPR pada 15/04/2008 jam 5.00 petang. Ikuti wawancara yang sangat menarik ini. “10 tahun pun susah nak rampas Pulau Pinang kembali.” - Tun Daim Zainuddin Semasa Tun membuat ramalan bahawa negeri-negeri tertentu merupakan kawasan “panas” bagaimana Tun tahu semua ini dan ia benar-benar menjadi realiti sekarang. Adakah Tun mendapat sumber daripada Internet atau sumber-sumber lain? Saya baca blog . Blog ini macam-macam ada la. Tapi bahasanya kesat dan tak berapa elok la. Biarlah blog2 ni guna bahasa yang baik, berilmiah dan bersopan sikit dan tidak perlulah la sakitkan hati orang lain. Saya tahu negeri—negeri tu jadi “panas” sebab orang biasa beritahu saya, bila saya naik teksi orang beritahu, bila saya beli barang orang beri tahu, bila saya makan rojak kat tepi-tepi jalan orang beritahu. Orang tanya saya, apa dah jadi sekarang ni Tun? Barang naik, minyak naik macam mana ni Tun? Dari mulut ke mulut saya pergi ke supermaket orang maki kerajaan